Jumat, 21 Januari 2011

Materi 4 : Sejarah Kelas XI IPA Semester 1(Pendapat para ahli tentang proses awal penyebaran Islam di kepulauan Indonesia:

Pendapat para ahli tentang proses awal penyebaran Islam di kepulauan Indonesia: 

Menurut Ahmad Mansur Soeryanegara, hipotesis tentang masuknya Islam ke Indonesia dengan tiga hipotesis :
1.  Hipotesis Gujarat (abad ke-13)
        Hipotesis Gujarat yaitu diperkuat dengan terjadinya hubungan dagang Indonesia dengan India yaitu Indonesia- Cambay-Timur-Tengah-Eropa, adanya batu nisan Sultan Malik Al-Saleh tahun 1297 yang bercorak Cambay-Gujarat. Teori ini didukung oleh Snouck Hourgoronye, WF Stuterheim, Bernard HM Vlekte serta sumber dari Marcopolo yang pernah singgah di Peurlak tahun 1292 M.
2.   Hipotesis Mekkah
        Hipostesis Mekkah merupakan sanggahan dari Hipotesis Gujarat dengan dasar yaitu adanya berita Cina dari Dinasti Tang  yang menyebutkan tahun 647 M di Sumatera telah ada perkampungan Arab. Menurut berita Ibnu Hordadzbeth (844-848 M), pedagang Sulaiman (902 M), Ibnu Rosteh (903 M), Abu Yazid (916 M), dan ahli geografi Mas’udi (955 M). Kerajaan Samudera Pasai berada dibawah kekuasaan Raja Zabag yang kaya dan menguasai jalur perdagangan  dengan kerajaan Oman.
                                Kerajaan Samudera Pasai menganut paham Syafei terbesar pada waktu Mesir dan Mekkah sedangkan India/Gujarat bermahzab Hanafi. Gelar raja Samudera Pasai adalah al-Malik merupakan gelar yang berasal dari Mesir. Teori ini didukung Hamka, Van Leur, TW Arnold menyatakan bahwa abad ke-13 telah ada kekuasaan politik Islam masuk jauh sebelumnya yaitu abad ke-13.
3.  Hipotesis Persia
       Tokoh sejarawan kita berpendapat , Husein Djajadingrat berpendapat bahwa Islam di Indonesia berasal dari  Persia abad ke 13, yang menitikberatkan pada tradisi yang berkembang antara masyarakat persia dan Indonesia seperti peringatan 10 Muharam, kata bang, abdas dan masigit   adalah kata yang ada dalam bahasa Persia. dengan harakat, yaitu jabbar (a), jeer (i), pe es (u), padahal bahasa Arabnya fathah (a), kasrah (i), dhomah (u).
                      Daerah Sumatera dengan  adanya upacara Taku/Tabuik, di Jawa adanya upacara Bubur Suro, adanya ajaran Syekh Siti Jenar, dan ajaran al Halajj di Iran.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar